SAMBUTAN MENTERI AGAMA PADA APEL PERINGATAN HARI SANTRI JAKARTA, 22 OKTOBER 2024
October 21, 2024
Logo Hari Santri 2024 |
SAMBUTAN MENTERI AGAMA PADA APEL PERINGATAN HARI SANTRI JAKARTA, 22 OKTOBER 2024
Intel Madrasah - SAMBUTAN MENTERI AGAMA PADA APEL PERINGATAN HARI SANTRI JAKARTA, 22 OKTOBER 2024 - Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Saudara-saudara santri di seluruh Indonesia yang saya banggakan,
Dalam suasana memperingati Hari Santri tanggal 22 Oktober 2024 yang
baik ini, marilah bersama-sama kita memanjatkan puji dan rasa syukur
kepada Allah subhanahu wata’ala. Karena atas karunia dari Allah lah kita
semua dapat berdiri, melaksanakan Apel Hari Santri 2024 dengan penuh
khidmat.
Shalawat dan salam juga marilah kita haturkan kepada junjungan kita
Nabi Muhammad shallalahu alaihi wasallam. Semoga kita dapat selalu
mengikuti ajaran-ajaran beliau dengan berpegang teguh pada ajaran Islam
rahmatan lil’alamin.
Saudara-saudara sekalian,
Hari Santri yang kita peringati setiap tanggal 22 Oktober adalah
momentum bagi kita semua untuk mengenang dan meneladani para santri
yang telah memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Sejarah telah mencatat bahwa kaum santri adalah salah satu kelompok yang
paling aktif menggelorakan perlawanan terhadap para penjajah.
Salah satu bukti perlawanan santri terhadap para penjajah adalah
peristiwa “Resolusi Jihad” pada tanggal 22 Oktober tahun 1945 yang
dimaklumatkan oleh Hadratus Syekh Kiai Haji Hasyim Asyari.
Dalam fatwa “Resolusi Jihad” itu Hadratus Syekh Kiai Haji Hasyim
Asyari menyatakan bahwa “...berperang menolak dan melawan penjajah itu
fardlu ‘ain (yang harus dikerjakan oleh tiap-tiap orang Islam, laki-laki,
perempuan, anak-anak, bersenjata atau tidak) bagi yang berada dalam jarak
lingkaran 94 km dari tempat masuk dan kedudukan musuh.”
Saudara-saudara sebangsa dan setanah Air,
Sejak Resolusi Jihad dimaklumatkan, para santri dan masyarakat
umum terbakar semangatnya untuk terus berjuang dan mempertahankan
kemerdekaan Indonesia. Mereka terus melakukan perlawanan kepada
penjajah tanpa rasa takut. Hingga akhirnya, pecah puncak perlawanan
masyarakat Indonesia pada tanggal 10 November 1945 yang kita peringati
sebagai Hari Pahlawan.
Peristiwa Resolusi Jihad tanggal 22 Oktober 1945 tidak bisa dipisahkan
dengan peristiwa 10 November 1945. Tanpa adanya peristiwa Resolusi Jihad,
belum tentu terjadi peristiwa 10 November.
Bapak Ibu Hadirin yang berbahagia,
Pada peringatan Hari Santri Tahun 2024 ini Kementerian Agama
mengusung tema “Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan”.
Tema ini mengingatkan kita pada salah satu bait dalam kitab Alfiyyah
Ibnu Malik yang berbunyi:
Bait itu menjelaskan bahwa “Seorang santri mempunyai tugas untuk
melanjutkan perjuangan kiai, ketika sang kiai wafat.”
Seperti bait dari kitab Alfiyah tadi, tema “Menyambung Juang
Merengkuh Masa Depan” adalah sebuah penegasan bahwa santri masa kini
memiliki tugas untuk meneruskan perjuangan para pendahulu yang telah
berjuang tanpa kenal lelah demi kemerdekaan dan keutuhan bangsa.
Menyambung juang bukan hanya berarti mengenang, tetapi juga beraksi
dengan semangat yang sama dalam menghadapi tantangan zaman modern.
Jika para pendahulu berjuang melawan penjajah dengan angkat senjata,
maka santri saat ini berjuang melawan kebodohan dan kemunduran dengan
angkat pena.
Jika para pendahulu telah mewariskan nilai-nilai luhur untuk bangsa,
maka santri masa kini bertanggung jawab untuk tidak sekadar menjaganya,
melainkan juga berkontribusi dalam membangun masa depan masyarakat
yang lebih baik.
Saudara-saudara santri di manapun berada,
Masa depan Indonesia ada di pundak kalian. Maka saya berharap Hari
Santri tahun 2024 ini juga menjadi momentum untuk memperkuat
komitmen kita semua, khususnya para santri dalam merengkuh masa depan
dan mewujudkan cita-cita bangsa.
Santri harus percaya diri karena santri bisa menjadi apa saja. Santri
bisa menjadi presiden, dan kita punya presiden yang berlatar belakang
santri, yaitu KH. Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Santri juga bisa
menjadi wakil presiden, dan kita punya wakil presiden berlatar belakang
santri, yaitu KH. Ma’ruf Amin.
Banyak menteri yang berlatar belakang santri.
Banyak pengusaha
berlatar belakang santri. Banyak birokrat berlatar belakang santri. Sekali lagi
santri bisa menjadi apa saja. Asalkan terus berjuang, terus berusaha, dan
tidak menyerah.
Semua pasti bisa diraih. Seperti pepatah yang diajarkan di pesantren,
“man jadda wajada”, barang siapa yang bersungguh-sungguh pasti akan
berhasil.
Maka kepada para santri saya berpesan, “Rengkuhlah masa depan
dengan semangat dan ketekunan. Kuasai ilmu pengetahuan dan teknologi.
Teruslah berinovasi dan berkontribusi untuk meraih kegemilangan masa
depan Indonesia.”
Hadirin yang Dirahmati Allah,
Pada kesempatan ini saya juga hendak menegaskan bahwa Hari Santri
bukan hanya milik santri dan pesantren. Hari Santri adalah milik semua
golongan. Hari Santri adalah milik seluruh elemen bangsa yang mencintai
negaranya.
Oleh karena itu, saya mengajak kepada seluruh komponen
bangsa, apa pun latar belakangnya, untuk turut serta merayakan Hari
Santri.
Dan melalui momen apel Hari Santri 2024 ini marilah sejenak kita
doakan pahlawan-pahlawan kita, ulama-ulama kita, santri-santri kita, yang
telah gugur di medan laga demi kemaslahatan bangsa dan agama. Semoga
mereka ditempatkan di sebaik-baik tempat dan dikumpulkan dengan para
syuhada.
Amiin.
Saya selaku selaku Menteri Agama menyampaikan terima kasih kepada
seluruh elemen bangsa yang saat ini sedang bersuka ria memeriahkan
Peringatan Hari Santri 2024.
Semoga Allah SWT senantiasa meridhoi, membimbing, memberkahi
dengan hasil yang terbaik dari setiap ikhtiar kita.
Mari kepalkan tagan dan bersama-sama mengucapkan:
HARI SANTRI 2024... MENYAMBUNG JUANG, MERENGKUH MASA
DEPAN...!!! (3 x)
DOWNLOAD NASKAH SAMBUTAN SAMBUTAN MENTERI AGAMA PADA APEL PERINGATAN HARI SANTRI JAKARTA, 22 OKTOBER 2024
DWNLOAD DOA APEL HARI SANTRI 2024
Tema Hari Santri Nasional 2024
Sebagaimana yang disebutkan sebelumnya, tema Hari Santri 2024 adalah 'Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan'. Tema ini diluncurkan secara resmi oleh Kemenag bersamaan dengan logo dan theme song untuk Hari Santri 2024.
Tema Hari Santri 2024 memiliki makna bahwa semangat juang para santri dan ulama terdahulu dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia masih sangat sesuai dengan zaman sekarang. Bedanya, para santri saat ini tidak lagi melawan penjajah, melainkan harus bisa menaklukkan tantangan zaman.
Semangat juang ini merujuk pada Resolusi Jihad yang dikeluarkan oleh KH Hasyim Asy'ari pada 22 Oktober 1945. Resolusi ini adalah seruan untuk semua masyarakat, khususnya santri untuk berjuang mempertahankan kemerdekaan Indonesia pada saat itu.
Oleh karena itu, tanggal dikeluarkannya resolusi inilah yang kemudian dijadikan peringatan Hari Santri Nasional oleh pemerintah. Penetapannya tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2015 tentang Hari Santri.